BLOG MANG NANA

Meneruskan tulisan yang tertunda dari tulisan judul  Karaoke Zaman Now , penulis mau berbagi link download atau unduh file midi dari beberapa alamat blog yang mungkin mereka mau berbagi dari koleksi pribadinya hasil unduhannya. karena waktu merreka mencari pastinya selalu menemukan file rar yang terpaswod dalih dalihnya minta sumbangan. Sah sah saja cari donasi masalahnya tolong dikasih tahu sebelumnya bahwa file rar yang mau di unduh tersebut terproteksi/pasword dan jika mau membukanya harus donasi. Kesel tentunya haha ... Inilah sumber MIDI gratis tanpa pasword, tanpa ribet sebenarnya. Baik dari mediafire dan goole drive, langsung :,  http://soersaitama.blogspot.com . disini menggunakan server mediafire tanpa ribet dan skip add, langsung terkoneksi download manager agan, file masih sedikit tapi lumayan lah. http://telangkarya.blogspot.com/ . disini cukup banyak MIDI klik search midi nanti keluar tuh tulisan link unduhan dan menggunakan server google drive, masalahnya

Sudah nonton Filem How it Ends (2018) dan Siberia (2018) di Nonton Movie 21  , 2 covernya bagus tapi alur ceritanya itu apalagi pas mau ujung ujungnya semakin tidak jelas deh, jauh dari happy ending.  Filem Siberia ada adegan dewasanya tapi seminya 2 kali eh 3 kali yang terakhir pas ditembak mati dari belakang ada kilasan klimak hahaha, kalau filem lain di slowmotion retakan peluru tembus kedalam badan yang ini kilasan klimak adegan dewasa. Inti ceritanya hanyalah tentang berlian dan duit biar seru mungkin tuh sutradara memasukan adegan biar ada gresnya kali, tapi membingungkan harapannya sih bagus tapi silahkan menonton dan menilai sendiri Filem How it Ends, Hanya perjuangan seorang bapak mau ketemu anaknya dan seorang suami mau ketemu istrinya, tebakan ada alien di belakang istrinya tuh yang lagi hamil dengan gemuruh ... ngak bakalan ketemu tuh, tidak ada alien yang ada longsor dan selesai. Ulasan nya bohong yah silahkan menonton sendiri saja ... Nonton aja di Indoxxi

Karaokean bagi beberapa orang merupakan suatu kesenangan tetapi jaman sudah berubah, dulu waktu saya bujangan tahun 90 an kalau mau menyanyi harus memilki VCD player dan sound system yang bagus tentunya untuk memutar VCD diperlukan biaya tambahan apalagi yang original. Tapi waktu masa itu tahun 2005 sudah mulai berubah untuk menyanyi harus punya duit lebih karena sudah berjamur tempat karokeaan dengan studio mini. Menyanyinya tidak mahal tetapi tambahan entertaimentnya yang mahal, saya hanya nebeng nyanyi doang haha ... Mulai beranjak kemajuan teknologi maka VCD dan DVD mulai bergeser tenggelam di kalahkan dengan software dan file karaoke yang tidak memakan tempat di Hardisk coba bayangakan 1 keping VCD memiliki tampungan 750 Mb kalau punua koleksi yang di simpan di hardik komputer sudah memakan tempat karena hardiskpun paling besar hanya 250 GB. Tahun 2010 an mulai keluar file MIDI dan KAR sebagai file karaoke dengan aplikasi pemutar karaokenya yang terkenal  dan gratis wak