BLOG MANG NANA

Situasi penyakit Flu Burung atau Avian Influenza yang disebabkan oleh Virus H5N1 dan Flu Baru H1N1 di Indonesia pada saat ini memerlukan perhatian yang serius, karena sejauh ini dunia belum mampu men gatasi penyebaran secara efektif. Yang perlu menjadi perhatian adalah adanya kemungkinan terjadinya mutasi dari kedua virus tersebut, yang dapat memicu terjadinya pandemi. Pandemi influenza ini akan menyebabkan banyak orang jatuh sakit, bahkan jatuhnya korban jiwa dalam jumlah besar. World Health Organization (WHO) pada tanggal 11 Juni 2009 telah menyatakan pandemi global pada fase 6 atau fase terakhir dimana dinyatakan bahwa pandemi influenza tersebut telah menyebar ke 5 regional wilayah dunia. Keadaan ini mengindikasikan bahwa seluruh negara termasuk Indonesia harus mengaktifkan rencana persiapan pandemik sebagai wabah penyakit global. Data terakhir WHO sampai 30 Agustus 2009 kasus Flu Baru N1H1 telah menyebar di 179 negara dan territorial dengan jumlah penderita seluruhnya 254.206 or

Kebiasaan orang pada umumnya adalah mencari solusi pemecahan masalah jika mendapat benturan atau halangan sama halnya jika tidak mendapatkan software yang dicari maka jalan keluarnya yang singkat tetapi salah adalah mencari versi bajakannya. Satu sisi software bajakan menguntungkan para pencari ilmu yang ingin meneguk semua teknologi dan tentunya bagi programer hacker melihat satu bug kebutuhan konsumen dan  menjadikannya ladang uang yang mudah tetapi satu sisi yang paling merugikan bagi pemegang lisensi tentunya. Sedangkan software tersebut sangat berarti sekali dalam mengerjakan tugas tugas kesehariannya. Hal ini yang memacu para programer dunia untuk memberikan sesuatu kepada dunia para penggali ilmu dan pengguna untuk memanfaatkan sofware dasar perkantoran. Karena pembajak dan pemakai tentunya sama sama di cap "salah" bedanya pengguna adalah subyek yang memerlukan dan obyek yang paling empuk mendulang duit. Jika memang kita sadar tentang baik buruknya hidup dan menghargai

S etiap dibelahan dunia pastilah memerlukan informasi dalam kehidupannya. Pada masa Saya sekolah dulu yang akan kita cari pastilah berkunjung ke perpustakaan, baca buku di Toko Buku (kalau ada duit beli) atau banyak membaca apapun siapa tahu ada yang kita cari. Kebetulan Saya beli Buku pintar kadang saya mencari sesuatu informasi lewat buku. Sekarang dunia semakin maju dan berkembang pesat setiap waktu informasi berubah mengikuti teknlogi yang diciptakan manusia sebagai kaki tangan Tuhan untuk menuju "sesuatu yang direncanakan". Internatan di Indonesia bukan lagi sebagai hal yang tabu tetapi menjadi trend gaya hidup, entah hanya mengikuti orang atau memang melek dengan Teknologi. Apapun alasannya Internatan dengan dunia mayanya telah mempengaruhi manusia di muka bumi ini, satu sisi yang paling membantu adalah menjadikan dunia maya sebagai perpustakaan tanpa batas dan lengkap. Tinggal memfilter pada hal apa yang perlu dan tidak perlu sehingga dunia maya bukan sebagai pengenda